Kenali Gejala Awal Kanker Leher Rahim Dengan Tes IVA (Inspeksi Visual Asetat)

Bagikan

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on telegram
Share on print

Oleh : Rola Darmansyah, SKM

Kanker serviks merupakan keganasan yang disebabkan oleh virus HPV (Human Papilloma Virus. Kanker serviks menjadi penyebab kematian pada wanita di seluruh dunia. Kanker serviks merupakan pembunuh  wanita  peringkat kedua setelah kanker payudara.

Penyebab utama kanker serviks adalah HPV. Virus HPV dapat menyebar melalui hubungan seksual terutama pada hubungan  seksual yang tidak aman. Virus HPV menyerang  selaput pada  mulut  dan kerongkongan  serta  anus  dan  akan  menyebabkan terbentuknya  sel-sel prakanker dalam jangkawaktu yang panjang

Deteksi  dini  kanker  serviks  dapat  dilakukan  dengan  metode Inspeksi  Visual  Asam  Asetat (IVA).Pemeriksaan IVA merupakan salah satu  cara deteksi dini kanker serviks yang memberikan hasil yang segera. Pemeriksaan IVA dapat dilakukan oleh semua tenaga kesehatan, yang  telah mendapatkan pelatihan pemeriksaan IVA. Bila terlihat sel-sel abnormal, maka Anda akan dirujuk ke ahlinya.

Pada prinsipnya tes ini bisa dilakukan kapan saja dalam siklus menstruasi, dalam masa nifas, atau pun paska keguguran.  Sebaiknya lakukan pemeriksaan setelah selesai hari menstruasi. Sebaiknya juga tidak dalam keadaan hamil serta hindari melakukan hubungan intim 24 jam sebelum pemeriksaan.

Menurut World Health Organization (WHO),  program  pemeriksaan  atau skrining yang dianjurkan untuk kanker serviks  yaitu  skrining  pada setiap wanita  minimal satu kali pada usia 35 – 40  tahun,  jika fasilitas tersedia lakukan setiap 10 tahun pada usia 35 – 55 tahun, jika fasilitas tersedia lebih, lakukan tiap 5 tahun pada usia  35 – 55  tahun dan idealnya lakukan tiap 3 tahun pada Wanita usia 25 – 60 tahun.

Sumber : https://jurnal.globalhealthsciencegroup.com/index.php/JPPP/article/view/951/681

https://p2ptm.kemkes.go.id/dokumen-ptm/penapisan-kanker-leher-rahim-lewat-kunjungan-tunggal-tes-iva